5 Tips Menghadapi Menopause
Menopause (berhentinya menstruasi dan kesuburan secara permanen) adalah fase normal dan alami yang dihadapi perempuan di belahan bumi manapun. Fase ini biasanya datang saat perempuan telah tidak haid lagi selama 12 bulan berturut-turut. Perubahan fisik dan psikis terjadi pada saat menopause. Mulai dari kulit yang menjadi kering dan keriput, massa otot yang semakin berkurang hingga perubahan emosi dan meningkatnya rasa cemas pada perempuan, semua adalah gejala yang dirasakan saat memasuki fase menopause dalam hidup.
Oleh karena itu, berikut adalah beberapa tips dalam menghadapi menopause.
Menerima keadaan menopause
Sebagian besar perempuan banyak yang belum bisa menerima bahwa dirinya telah memasuki usia menopause. Pada keadaan ini, umumnya banyak perempuan yang lebih gampang stres dalam menghadapinya karena perubahan fisik dan psikis yang terjadi. Cobalah untuk menerima kondisi yang dihadapi sekarang dan berhenti bertanya-tanya dalam hati serta cemas tentang keadaan saat ini. Sikap menerima ini seringkali dilupakan oleh perempuan yang mengalami masa menopause.
Memperbanyak kegiatan
Pada saat memasuki menopause, tubuh seringkali tidak sekuat yang dahulu. Pekerjaan sehari-hari juga tidak sebanyak dahulu dan seringkali menopause terjadi pada saat memasuki masa pensiun. Oleh karena itu, carilah aktivitas positif yang dapat membuat diri makin bersemangat lagi. Dukungan dari keluarga dan lingkungan sekitar mampu membantu perempuan untuk menghadapi masa ini. Kegiatan berkebun, jalan-jalan, dan lain sebagainya dapat dilakukan untuk mengisi waktu kosong sehari-hari.
Makan makanan yang sehat dan bergizi
Perbanyaklah konsumsi makanan yang kaya akan gizi. Sayuran, buah-buahan seperti pisang, melon, pepaya, kacang-kacangan dan biji-bijian, ikan, karbohidrat kompleks seperti gandum, sereal, nasi dapat dikonsumsi untuk mendapatkan badan yang lebih sehat lagi. Temukan makanan yang banyak mengandung kalsium untuk kesehatan tulang, potassium untuk menjaga keseimbangan tekanan darah, serat untuk membantu pencernaan dan menurunkan kolesterol, dan triptofan (asam amino berguna untuk mensintesis protein) terdapat pada telur, susu, biji-bijian yang dapat meningkatkan produksi serotonin. Serotonin adalah zat yang dapat meningkatkan mood baik dan menjaga kualitas tidur sehingga menjadi lebih lelap lagi.
Olahraga rutin
Bergerak dan teruslah bergerak. Pada masa menopause, perempuan seringkali jarang melakukan aktivitas fisik. Padahal olahraga ringan dapat meningkatkan kesehatan tulang dan memperlancar aliran darah. Olahraga seperti berjalan, bermain tenis, berlari dapat meningkatkan kekuatan tulang anda, olahraga aerobic dapat memperlancar sirkulasi darah anda, serta yoga untuk meningkatkan fleksibilitas dan kekuatan pergerakan sendi serta untuk relaksasi juga.
Jauhi Gaya Hidup tidak Sehat
Pada waktu masih muda, mungkin seringkali kita makan sembarangan dan jarang berolahraga, disertai dengan merokok dan konsumsi alkohol. Pada waktu memasuki masa menopause, semua gaya hidup yang tidak sehat tersebut harus dijauhi. Berhentilah merokok dan konsumsi alkohol yang berlebihan, hindari makanan cepat saji, kurangi konsumsi garam, makanan dengan kadar gula tinggi, minuman teh dan kopi yang dapat mengurangi penyerapan makanan, serta makanan yang mengandung lemak yang tinggi.
Perbanyaklah konsumsi air putih dan susu kedelai yang baik bagi kesehatan tubuh. Jangan lupa juga untuk terus memeriksakan kesehatan secara berkala ke dokter, untuk menjaga kesehatan badan kita.