Upacara HKN, Dandim 1622/Alor Sampaikan Penekanan Panglima TNI
![]() |
ALOR, NTTALORNEWS.COM - Dandim 1622/Alor Letkol Inf Amir Syarifudin, S.H bertindak sebagai Inpektur Upacara pada Upacara Hari Kesadaran Nasional (HKN) yang dilaksanakan pada setiap tanggal 17 setiap bulannya, yang dilaksanakan di lapangan apel Makodim, Jln. El Tari No.03, Kelurahan Mutiara, Kecamatan Teluk Mutiara, Kabupaten Alor, Selasa (17/10/2023).
Upacara tersebut dilaksanakan merupakan upaya untuk memupuk mental kejuangan, moralitas, serta disiplin setiap prajurit TNI dan PNS TNI AD, guna mendukung pelaksanaan tugas-tugas pokoknya.
Letkol Amir saat membacakan amanat Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono, menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi yang tinggi kepada seluruh satuan/instansi yang terlibat dalam latihan Asean Solidarity Exercise (ASEX-01N), pengamanan KTT Asean di Labuan Bajo dan Jakarta serta pengamanan KTT Negara-Negara Pulau dan Kepulauan atau KTT AIS Forum 2023 baru dilaksanakan di Bali.
"Kita telah mampu memberikan rasa aman dan nyaman bagi seluruh tamu negara peserta yang hadir. Hal tersebut tidak terlepas dari kerja keras dan sinergitas yang baik dengan Instansi yang terlibat. Sekali lagi kita telah mampu menjawab amanah rakyat tersebut", ucap Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono.
Juga menyampaikan dalam amanatnya, Presiden Joko Widodo memberikan apresiasi atas dedikasi, keberanian, profesionalisme dan pengabdian kepada seluruh anggota TNI, yang telah menunaikan perannya sebagai benteng terdepan pertahanan negara, kekuatan pelindung rakyat, perisai penjaga NKRI, perisai penjaga Pancasila dan perisai penjaga Undang Undang Dasar 1945.
TNI telah menunjukan komitmen yang tak tergoyahkan dalam menjaga kestabilan dan keamanan negara, serta melindungi kepentingan dan kesejahteraan rakyat. Prestasi ini merupakan bukti dari dedikasi serta pengabdian tinggi, serta warisan berharga untuk masa depan TNI. Hal tersebut juga yang menjadikan TNI sebagai salah satu institusi negara yang paling dipercaya masyarakat.
"Tak henti-hentinya saya menekankan, bahwa dalam waktu dekat, bangsa kita akan menyelenggarakan Pemilihan Umum Tahun 2024, yang mencakup Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden, pemilihan anggota legislatif, serta Pemilihan Kepala Daerah secara serentak", tegas Panglima TNI dalam amanatnya yang dibacakan Dandim.
Ketertiban, kelancaran, dan kesuksesan dalam penyelenggaraan agenda pesta demokrasi tersebut sangatlah vital. Para Prajurit TNI harus peka dan antisipatif terhadap dinamika dan perkembangan situasi yang terjadi.
Netralitas TNI adalah sebuah komitmen yang jelas danntidak bisa ditawar-tawar. TNI harus netral, karena TNI memegang peranan penting dalam menjaga stabilitas politik dan keamanan nasional. Sebagai salah satu pilar utama dalam pertahanan negara, TNI memiliki tanggung jawab yang besar dalam menjamin tahapan Pemilu 2024 dapat berjalan dengan damai dan sejuk.
Diakhir amanatnya, Panglima TNI Laksamana Yudo Margono memberikan lima penekanan penting yakni yang pertama, tingkatkan terus keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa, serta pegang teguh Sapta Marga, Sumpah Pranurit, Delapan Wajib TNI sebagai landasan pada setiap pelaksanaan tugas.
Kedua, laksanakan komitmen netralitas TNI. Ikuti peraturan, pedoman, dan perintah yang telah diberikan terkait cara bersikap dan bertindak dalam tahapan Pemilu.
Ketiga, jaga soliditas dan kekompakan dalam menghadapi berbagai tantangan tugas, tingkatkan transparansi serta akuntabilitas secara internal maupun eksternal.
Keempat, tingkatkan terus profesionalisme dan jaga sinergitas dengan Polri, kementerian/lembaga dan komponen bangsa lainnya.
Pada penekanan Kelima Panglima TNI mengingatkan untuk selalu menjaga nama baik TNI dimanapun berada dan bertugas, tegakkan aturan dan sanksi yang tegas serta berikan penghargaan bagi anggota TNI yang berprestasi.
Penulis: Jef Beny Bunda.