Distan Alor dan Kodim Alor Teken Kerja Sama Karya Bhakti TNI Optimasi Lahan Pangan
KALABAHI – Dinas Pertanian (Distan) dan Perkebunan Kabupaten Alor dan Kodim 1622/Alor teken kerja sama karya bhakti TNI sukseskan pelaksanaan program optimasi pangan di Kabupaten Alor tahun 2023, bertempat di ruang kerja Dandim 1622/Alor, Kamis (16/02/2023).
Kepala Dinas Pertanian, Yustus B. Dopong Abora, S.P mengungkapkan, untuk pelaksanaan program optimasi lahan sawah, sebelumnya Dinas Pertanian dan Kodim Alor pernah menandatangani kesepakatan kerja sama terkait pertanian.
Sehingga kali ini, kembali lagi Dinas Pertanian kembali bersama TNI AD Kodim 1622/Alor guna menyukseskan program optimasi lahan sawah basah ini.
"Optimasi lahan pertanian tahun 2023 ini di 3 Kecamatan yaitu di Desa Tominuku, Kecamatan Alor Tengah Utara, Desa Tulleng Kecamatan Lembur, dan Desa Waisika, Desa Kamor, dan Desa Nailang Kecamatan Alor Timur Laut", jelas Yustus.
Setelah penandatanganan kerja sama ini, paling lambat 3 hari kedepan sudah turun kelokasi bersama Kodim 1622/Alor melaksanakan survei ke lokasi dan kesiapan petaninya.
"Kami targetkan optimasi lahan 25 hekta are lahan basah. Petani yang siap bekerja sudah terdata nama-namanya dan mereka sangat antusias mendengar bahwa akan bekerja bersama TNI", tambahnya.
Kesulitan yang sering dihadapi adalah tingkat keaktifan dan keinginan masyarakat untuk bertani, sehingga salah satu langkah yang diambil hanyalah menggandeng TNI AD melalui kerja sama dengan Kodim 1622/Alor.
Yustus sangat optimis berkolaborasi dengan Kodim 1622/Alor karena selama ini setiap program yang dilaksanakan selalu berhasil dan hasilnya sangat memuaskan.
"Waktu pertama kami kerja sama dengan Kodim 1622/Alor, ada keraguan apakah yang dikerjakan TNI berhasil apa tidak, tetapi dugaan kami ternyata salah", cetusnya.
Memang kondisi saat ini menjadi kesulitan berhubungan dengan pertanian adalah ketersediaan air, seperti di Lantoka, Desa Tanglapui, Kecamatan Alor Timur. Lahan ratusan hektare terbentang tetapi hanya bisa sekali panen dalam setahun. Kendalanya karena bendungannya sudah rusak sejak tahun 2012 lalu.
Dandim 1622/Alor Letkol Inf Amir Syarifudin, S.H terkait kerja sama karya bhakti TNI optimasi lahan pangan sangat mendukung upaya yang dilakukan oleh Pemerintah daerah melalui Dinas Pertanian.
"Kami sambut baik dan mendukung penuh. Kolaborasi dan bersinergi perlu, sehingga kita kuat dalam mengerjakan pekerjaan pekerjaan yang besar. Kami dukung makanya hari ini kita melakukan penandatanganan kerja sama", kata Dandim.
Setiap pekerjaan agar berhasil dan tepat sasaran, maka perlu dilakukan evaluasi yang serius sehingga kendala kita dan petani bisa diketahui lalu diperbaiki kedepannya. Babinsa diwilayah akan bersama petani guna mendorong suksesnya kegiatan optimasi ini.
Lanjut Dandim, lahan pertanian di Kabupaten Alor sangat potensial namun lebih banyak terbengkalainya. Perlu juga didorong ASN yang ada diwilayah agar memanfaatkan waktu luang untuk mengelola usaha pertanian. Hal ini sebagai salah satu langkah menjaga kelangkaan beras yang saat ini terjadi akhirnya harga beras merokok.
"Saya jalan-jalan kewilayah coba lihat aktifitas petani dan didapatkan batang padi dibiarkan begitu saja rusak. Tidak dimanfaatkan sebagai pakan ternak. Ini menjadi perhatian sehingga petani panen padi tapi sapinya tidak kelaparan", kata Dandim.
Dandim menyinggung soal lumbung Desa sehingga ada modal yang dimiliki melalui yuran para petani, sehingga pada saat emergensi maka petani tidak kesulitan. Artinya yuran itu dari petani untuk petani, bukan untuk orang lain.
Terkait dengan sektor Pariwisata Kabupaten Alor, Dandim mengusulkan tanaman kopi harus dikembangkan di Alor.
Kenapa? karena wisatawan itu pada umumnya penikmat kopi. Asalkan gunakan varietas kopi yang unggul sesuai keinginan banyak orang. Pemupukannya harus organik atau kimia dan sebagainya yang dapat mendukung rasa kopi itu sendiri.
"Kebanhakan para penikmat kopi itu melihat varietas kopi, pemupukannya bagaimana, hingga pada proses menjadi secangkir kopi", tambah Letkol Amir.
Turut hadir dalam kegiatan penandatanganan kerja sama karya bhakti TNI optimasi lahan pangan Dinas Pertanian dan Kodim 1622/Alor, Dandim 1622/Alor Letkol Inf Amir Syarifudin, S.H, Kadis Pertanian Yustus B. Dopong Abora, S.P, Perwira Seksi Teritorial Kapten Inf Fahrudin, Kabid Prasarana Sarana dan Penyukuhan (PSP) Novadianus Lapailaka, S.P.
Pendim 1622/Alor.
Editor: Jef Beny Bunda.