Kodim 1622/Alor Gelar Komsos, Dandim Letkol Amir Syarifudin Ungkapkan Banyak Hal
KALABAHI – Kodim 1622/Alor menggelar kegiatan Komunukasi Sosial dengan Komponen Masyarakat (Komsos dengan Kommas) dengan tema “Generasi Muda Sebagai Wirausaha Milenial Inovatif Berwawasan Kebangsaan", bertempat di aula Makodim 1622/Alor, Jl. El Tari, Kel. Mutiara, Kec. Teluk Mutiara, Kab. Alor, Kamis (03/11/2022).
Mengawali sambutan Dandim 1622/Alor Letkol Inf Amir Syarifudin, S.H yang dibacakan Perwira Seksi Teritorial Kodim 1622/Alor Kapten Inf Fahrudin menyampaikan terimakasih serta penghargaan setinggi-tingginya atas kehadiran para komponen masyarakat yang berkenan hadir dalam kegiatan ini yang juga merupakan bagian dari program kerja di bidang Teritorial dengan tujuan untuk mempererat hubungan tali silaturahmi antara TNI khususnya Kodim 1622/Alor dan unsur masyarakat.
Sesuai amanat UU Nomor 34 Tahun 2004 tengang TNI pasal 7 ayat 1, tugas pokok TNI adalah menegakkan kedaulatan negara, mempertahankan keutuhan wilayah NKRI yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945, serta melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia dari ancaman dan gangguan terhadap keutuhan bangsa dan negara.
Dalam melaksanakan tugas pokoknya, TNI senantiasa melaksanakan komunikasi sosial dengan seluruh komponen bangsa agar terciptanya hubungan yang harmonis untuk memantapkan kemanunggalan TNI-rakyat dalam rangka menjaga semangat persatuan dan kesatuan bangsa guna menjaga keutuhan NKRI.
Komsos juga sebagai salah satu sarana yang efektif dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Melalui komunikasi yang dialogis untuk dapat saling memberi masukan dan informasi permasalahan yang sedang dihadapi oleh bangsa. Sehingga diperoleh kesamaan pandangan dalam memahami setiap kejadian dan permasalahan yang terjadi untuk dicari solusi terkait dengan kepentingan negara.
Dengan terjadinya bencana nasional berupa Covid-19, membawa dampak hancurnya pariwisata turun hingga 75%, sektor fashion dan kecantikan turun 60%, kerajinan tangan turun 85%, serta sektor usaha kuliner dan rumah makan juga turun jadi 45%.
Pemerintah secara aktif melakukan berbagai upaya agar keseimbangan kesehatan dan ekonomi dapat membaik beriringan. Dalam pemulihan ekonomi, pemerintah terus berusaha menjawab permasalahan-permasalahan yang ada pada sektor usaha, terutama usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM).
Dukungan UMKM menjadi perhatian utama pemerintah dalam hal pemulihan ekonomi. Hal ini tercermin dari alokasi anggaran program pemulihan ekonomi nasional (PEN) dan stimulus UMKM yang telah dikeluarkan.
TNI AD sangat mendukung kegiatan dalam rangka untuk meningkatkan ekonomi masyarakat. Hal ini terbukti dengan diselenggarakannya Bazzar UMKM yang sedang berlangsung di Bupetra Cibubur yang menghadirkan UMKM seluruh Indonesia.
Generasi muda memiliki peran yang cukup pentimg dalam menunjang perkembangan UMKM, generasi muda mampu merubah UMKM dengan wajah baru, tentunya didukung dengan digitalisasi pasar, membuat pemasaran menjadi sangat mudah, dan sangat efisien.
Anak-anak muda juga melakukan banyak sekali inovasi, mulai dari inovasi rekayasa (menyempurnakan teknologi yang ada) hingga membuat sesuatu yang baru. Inilah yang diperlukan oleh negara untuk memajukan UMKM. Anak muda yang cerdas dan inovatif.
Generasi muda harus belajar berwirausaha, sehingga diharapkan kelak mereka bersaing di dunia bisnis dengan inovasi dan strategi bisnis mereka. Sehingga sangatlah tepat apabila kita mengambil tema "UMKM Kuat, Indonesia Bangkit".
Diakhir sambutan Dandim 1622/Alor yang dibacakan Kapten Fahrudin berharap, forum Komunikasi Sosial dengan Komponen Masyarakat ini dapat memupuk silaturahmi, dan mewujudkan kemanunggalan TNI - rakyat dalam rangka memperkokoh persatuan dan kesatuan bangsa guna menjaga keutuhan NKRI.
Dandim 1622/Alor Letkol Inf Amir Syarifudin, S.H melalui sambungan telepon selulernya mengatakan, Kodim sebagai satuan teritorial tertinggi di Alor, dengan empat Koramil jajaran dibawahnya, dan yang paling bawah yang bersentuhan langsung dengan masyarakat diwilayah adalah Babinsa.
Kodim merupakan kepanjangan tangan dari satuan TNI AD melalui peran para Babinsa dalam melaksanakan pembinaan teritorial (Binter) diwilayah selalu berupaya mencari solusi agar bisa membantu mengatasi kesulitan masyarakat guna terwujudnya Alor Kenyang, Alor Sehat, dan Alor Pintar, melalui program pompa hidram "Air untuk NTT dan Tepung Daun Kelor", tutup Letkol Amir. (*)