COFFEE MORNING BERSAMA TOKOH DI AULA KODIM, INI PESAN DANDIM 1621/TTS
Dandim 1621/Timor Tengah Selatan, Letkol Arm Roni Hermawan, S.H, M.M mengundang tokoh agama, tokoh pemuda dan tokoh masyarakat dalam acara Coffe Morning (tiun kofe bi Kodim 1621/TTS) Rabu 16/02/2022.
Hadir dalam acara tersebut antara lain : Kapolres TTS AKBP I Gusti Putu Arsa, S.I.K, Kepala Badan Kesbang Pol Kab. TTS, Minggus Mella, Kasdim 1621/TTS, Mayor Inf Muhammad Haryono, Para Perwira Seksi Kodim 1621/TTS, Camat Kota SoE, Tobras Balelay, Lurah Cendana, Agustinus Missa, Ricardo S, Sefan, Kocab Bank Mandiri Soe, Pendeta Yenny Manao, S. Th, Ketua Majelis Petra Soe dan pace Nesimnasi (mewakili pemuda Kobelete).
Dandim 1621/TTS dalam acara kebersamaannya bersama Kapolres TTS dan para tokoh yang hadir dalam acara tersebut mengatakan bahwa Kab. Timor Tengah Selatan secara umum kondusif, peran penting tokoh agama, Pemuda dan juga tokoh masyarakat turut mendorong tercapainya iklim kondusif daerah, peran para tokoh juga turut mendorong terjalinnya
persatuan dan kesatuan sehingga masyarakat dapat hidup rukun dan harmonis antara umat beragama. Dandim TTS juga mengharapkan tokoh agama, Pemuda dan masyarakat turut memotifasi dalam mengolah ekonomi yang baik untuk daerah.
" Peran tokoh agama, Pemuda dan tokoh masyarakat didaerah ini sangat penting, dibutuhkan pemikirannya dan sumbangsihnya untuk TTS yang aman dan bebas dari perpecahan, kita harus pelihara persatuan dan kesatuan sehingga daerah ini tetap damai dan konduksif," ujar Dandim 1621/TTS.
Menurut Dandim TTS, Coffe Morning ini akan dilaksanakan setiap bulan sebagai media pertemuan dengan para tokoh.
Sementara itu, Kapolres Timor Tengah Selatan, AKBP I Gusti Putu Arsa, S.I.K memanfaatkan pertemuan tersebut untuk memperkenalkan diri kepada para tokoh agama, Pemuda dan masyarakat karena belum lama bertugas di Kab. Timor Tengah Selatan sehingga kedepan dalam pertemuan berikut sudah saling kenal.
Menyambung dari apa yang disampaikan Dandim 1621/TTS, Kepala Badan Kesatuan Bangsa Kab. TTS, George Mella mengatakan bahwa masyarakat saat ini gampang percaya dengan isue, gampang percaya perkataan orang lain, menurutnya peran tokoh agama, tokoh pemuda dan tokoh masyarakat sangatlah penting dan dalam pertemuan ini mengajak semua pihak untuk menghindari informasi atau isu yang tidak benar karena jika dikonsumsi tentunya akan sangat mempengaruhi cara berpikir dan cara bertindak warga.
(Tim)