Beri Bantuan, Dandim Alor dan Ketua Persit Tinjau Kondisi Pengungsi Waisika
Kalabahi, – Sebagai rasa empati, Komandan Kodim (Dandim) 1622/Alor Letkol Inf Supyan Munawar, S.Ag bersama Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Cab XXI kodim 1622/Alor Ny. Yuli Supyan Munawar, meninjau keadaan para pengungsi bencana banjir yang berada di Desa Waisika Kecamatan Alor Timur Laut, Selasa (6/4/2021).
Ratusan warga yang tinggal di sekitar lokasi kejadian banjir dan longsor tersebut hingga kini terpaksa tinggal di tempat pengungsian dan juga di rumah-rumah keluarga guna mengantisipasi kejadian serupa, mengingat kondisi tempat tinggal mereka yang hancur berantakan dan juga berada di jalur sungai dan di bawah ketinggian yang struktur tanahnya rawan terjadi longsor.
Dalam kunjungannya di Desa Waisika, Dandim 1622/Alor tampak didampingi oleh Camat Alor Timur Laut Tertius Lanmay, SH, Danramil 1622-03/Maritaing Kapten Inf Panuel Tangledang, Pasilog Kodim 1622/Alor Kapten Inf Fahrudin, Babinsa Serka Ambrosius Magang, serta anggota pengurus Persit.
Letkol Supyan ketika tiba di tempat pengungsian, langsung berkomunikasi dengan para pengungsi guna memberikan support dan dukungan moril kepada mereka agar kuat dalam menghadapi cobaan ini, karena setiap cobaan lewat kejadian yang ada disekitar kita adalah atas seijin Tuhan.
Dandim juga memberikan bantuan berupa kain sarung, sembako, dan makanan siap saji berupa kue dan air mineral. Sebelum meninggalkan lokasi pengungsian, Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Cab XXI Kodim 1622/Alor Ny. Yuli Supyan Munawar langsung turun tangan melakukan pemeriksaan kesehatan bagi para pengungsi.
Dandim meminta kepada Camat, Danramil, serta Kepala Desa setempat atau para petugas yang berada di lokasi pegungsian, untuk mengecek dan memastikan berbagai kebutuhan para pengungsi dapat terpenuhi atau tercukupi, serta menekankan faktor kesehatan para pengungsi agar betul-betul diperhatikan, karena situasi pandemi Covid-19.
"Saya minta pak Camat, Danramil, Kepala Desa, Babinsa, juga tenaga kesehatan, agar perhatikan betul kondisi kesehatan para pengungsi terlebih anak-anak kecil. Hari ini juga kita membuka dapur umum untuk memberikan pelayanan bagi para pengungsi", pinta Dandim.
(Pendim 1622)