Tinjau Pompa Hidram, Pangdam IX/Udayana Tatap Muka Dengan Masyarakat
Kalabahi, - Walau diguyur hujan lebat alias cuaca tidak bersahabat, namun antusias warga Desa Mataru Kecamatan Mataru sanagt bahagia dengan kehadiran mamtan Komandan Pasukan Pengaman Presiden RI, Mayjen TNI Maruli Simanjuntak, Jumat (12/3/2021).
Mayjen Maruli Simanjuntak mengatakan dirinya sudah 3 bulan telah menjalani tugas sebagai Pangdam IX/Udayana.
Dirinya sudah melaksanakan perjalan dinas atau kunjungan ke Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur. Saya mulai mencari-cari, ngobrol dengan banyak orang, apa si sebetulnya yang bisa kita kerjakan buat masyarakat.
Pangdam mengungkapkan bahwa, dirinya sejak dulu telah memikirkan konsep tentang desa. Desa ini harus bisa bekerja melakukan sesuatu sehingga ekonominya meningkat.
Tapi, apa yang mau dikerjakan kalau tidak ada air. Itulah saya coba mencari informasi, ternyata ada satu teknologi lama sebetulnya yang tidak memerlukan biaya banyak dibandingkan buat pompa sumur dalam segala macam.
Saya juga berpikir kalau ada orang berkelompok pasti ada sumber air. Saya selalu berpikirnya begitu. Makanya, kebetulan kami dari TNI-Polri diujung manapun ada. Disini juga ada Babinsa juga, saya salut juga Babinsa bisa sampai sini tau asa sumber air segala macam.
"Babinsa-Babinsa sama Bhabinkamtibmas memang hebat-hebat ya. Mudah-mudahan dengan dipasang pompa hidram ini nanti akan berguna. Kita sedang berupaya sehingga akan masif pompa hidram ini", kata Pangdam.
Pangdam mengaku, sudah mempresentasikan kepada beberapa kementerian. Mudah-mudahan di awal bulan April ini kita sudah mulai masif dibeberapa tempat terkait pompa hidram.
Kami sudah membentuk Babinsa-Babinsa ini punya kelompok-kelompok untuk bisa membangun pompa hidram ini.
"Di Kodim Alor sudah ada dua kelompok dibuat oleh Babinsa. Pak Kapolres nanti kalau ada anggotanya bisa gabung. Dari pemerintah juga demikian, sehingga kalau kita ketemu misalnya ada 20 titik sumber air, bisa kerjakan bersamaan semua", kata Pangdam IX/Udayana.
Semoga nanti airnya sudah bisa naik sampai ke pemukiman masyarakat, maka banyak hal yang bisa dikerjakan. Semua masyarakat harus berdoa dan bekerja bersama-sama, kita yakin bahwa pasti ada pertumbuhan yang lebih baik.
"Tadi MC bilang tidak yang dapat diberikan dari desa untuk saya. Saya hanya ingin liat suatu saat nanti anak-anak ini jadi hebat. Cuma itu aja, saya nggak pikir yang lain-lain", ujar mantan Danpaspampres.
Suatu saat nanti kalau ada sesuatu hal yang luar biasa dibuat oleh anak-anak dari sini dan saya dengar, maka itulah hadiah terbesar buat saya.
Salah seorang tokoh masyarakat Desa Mataru Utara, saat dialog bersama Pangdam IX/Udayana mengungkapkan rasa haru dan syukur masyarakat. Atas nama masyarakat dari hati yang paling dalam mengucapkan terima kasih kepada TNI AD melalui Bapak Panglima Kodam IX/Udayana. Kami bangga kepada perhatian yang Bapak berikan melalui kepedulian luar biasa kepada kami.
"Bapak Panglima yang kami hormati, senyuman kami sudah tampak saat Babinsa Desa Mataru datang dan menunjukan video pompa hidram yang dipasang TNI di tempat-tempat lainnnya di NTT.
Tampak mendampingi Pangdam IX/Udayana adalah Ibu Ketua Persit Kartika Chadra Kirana PD IX/Udayana Ny. Paulina Panjaitan, Dandenma Kodam IX/Udayana Kolonel Inf Made Yosef, Kainfolahta Kodam IX/Udayana Kolonel Asep Supriatna, serta Kasiter Korem 161/Wira Sakti Kolonel Inf Seniman Sega,SH.
Hadir dalam kegiatan ini, Bupati Alor Drs. Amon Djobo, Dandim 1622/Alor, Kapolres Alor, Asisten 1 Setda Alor, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh adat serta siswa SD Mataru Utara.
(Jef/tim)