Rabu, 27 Oktober 2021

Bupati Alor Buka Rakor Pamong Praja, Dandim 1622/Alor Turut Hadir


KALABAHI
- Bupati Alor Drs. Amon Djobo secara resmi membuka Rapat Koordinasi Pamong Praja Kabupaten Alor, bertempat di aula Isak Ismail Welai, Kelurahan Welai Barat, Kecamatan Teluk Mutiara, Kabupaten Alor, Rabu (27/10/2021).

Turut hadir dalam pembukaan rakor Pamong Praja, Wakil Ketua DPRD kabupaten Alor Yulius Mantaon, Ketua Pengadilan Negeri Alor, Kepala Kejaksaan Negeri Alor, Dandim 1622/Alor Letkol Inf Supyan Munawar, S.Ag, Kapolres Alor, Ketua TP PKK Kab. Alor, serta Ketua Persit KCK Cab XXI Dim 1622/Alor, serta seluruh pejabat Dinas Instansi serta Camat dan Kepala Desa/Lurah.

Dandim 1622/Alor, Letkol Inf Supyan Munawar, S.Ag saat disinggung soal pembangunan pompa hidram mengatakan bahwa, pompa hidram ini merupakan ide Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Maruli Simanjuntak setelah melihat kondisi diwilayah Kodam IX/Udayana terdapat banyak sekali kesulitan masyarakat terutama masalah air bersih.

Hal ini tentu membuat Pangdam tergerak dan memulai mengeluarkan ide cemerlang dengan dilakukannya survei sumber-sumber air dan memulai membangun pompa pompa hidram diwilayah sangat sulit mendapatkan air walau sumber airnya melimpah.

Melihat kenyataan kesulitan air bersih diwilayah harus dipecahkan, maka Pangdam sangat serius memasifkan pembangunan pompa hidram diwilayah Bali dan Nusa Tenggara, termasuk Kabupaten Alor.

Sebagai Dandim 1622/Alor maka harus memotivasi prajuritnya serta merespon upaya dari pimpinan lewat pembangunan pompa hidram ini untuk bisa mengatasi kesulitan rakyat sekelilingnya terutama air bersih.

"Saya berikan semangat kepada prajurit saya agar turun ke desa-desa mencari sumber air selanjutnya dilakukan survei guna dibangun pompa hidram. Kesulitan air ini merupakan masalah yang sudah terjadi bertahun-tahun dan belum juga teratasi", kata Dandim.

Diungkapkan Dandim, pembangunan pompa hidram di Kabupaten Alor saat ini ada 10 titik, yang tersebar dibeberapa wilayah kecamatan.

Di Desa Mataru Utara ada 1 titik yang sudah diresmikan dan dipakai masyarakat. Sedangkan 3 titik lainnya pun sudah selesai namun belum diresmikan di Desa Alila Selatan, Desa Tasi, dan Desa Nailang.

Untuk 4 titik lagi sementara dalam pembangunan yaitu di Desa Probur Utara, Kelurahan Kelaisi Timur, dan 2 titik di Desa Kefelulang. Sementara 2 titik masih dalam tahap persiapan pembangunan yaitu di Desa Lekom.

"Kami berharap, pembangunan pompa hidram ini tidak terkendala cuaca dan sebagainya, sehingga bisa selesai diakhir tahun ini", tutup Dandim.

Jef/tim

Sumber : Pendim 1622/Alor.

Related Posts

There is no other posts in this category.